
![]() |
AKADEMI
MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER [AMIK] TRI DHARMA PALU
Tugas 4
Disusun Oleh:
Oki
Darmawan
2016 2 014
PEMBIMBING:
ACO LELE, S.Kom.,MM
PROGRAM
DIPLOMA III (D-3)
PROGRAM
STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA
DAN
TEKNIK INFORMATIKA
AMIK
TRI DHARMA PALU
2018
Soal tugas 4
BAB
VII
PROTOTYPING
1. Menurut
Anda, Apakah manfaat menggunakan prototipe sistem ? dan Jelaskan.
2. Mengapa
kita membutuhkan prototipe sistem?
3. Apakah
sebenarnya tujuan dari prototipe sistem?
BAB
VIII
PENANGANAN
KESALAHAN DAN HELP DOKUMENTASI
1. Apa yang
Anda ketahui tentang jenis-jenis kesalahan yang sering terjadi pada suatu
program komputer? Jelaskan disertai dengan contoh.
2.
Bagaimanakah pesan kesalahan (error message ) yang baik digunakan untuk
sistem?
Jawab:
BAB
VII
PROTOTYPING
1.
Menurut saya sistem prototipe sangat
besar dikarenakan hampir segala ketentuan dari pembuatan sistem telah di
perhitungkan dengan teliti agar dapat
diterapkan di masa depan berdasarkan pengembangan dari sistem yang ada sebelum
di produksi secara massal.
2.
- Karena Memudahkan kita dalam membuat
alur masalah.
- Rancangan awal sebelum program dibuat, menjadikan gambaran agar aplikasi yang dibuat menjadi lebih terorganisasi.
- Jika terdapat kesalahan, kita dapat melihat kembali prototype sebelumnya dan merubahnya.
- Rancangan awal sebelum program dibuat, menjadikan gambaran agar aplikasi yang dibuat menjadi lebih terorganisasi.
- Jika terdapat kesalahan, kita dapat melihat kembali prototype sebelumnya dan merubahnya.
3.
Tujuan dari Prototype sistem adalah
untuk meningkatkan kepuasan user karena harapan dan keinginan dapat
terimplementasi dengan baik dengan biaya pengembangan sistem yang lebih hemat.
BAB
VIII
PENANGANAN
KESALAHAN DAN HELP DOKUMENTASI
1. Kesalahan
yang sering terjadi kepada seorang programer:
- Syntax Error
Kesalahan yang paling sering ditemukan pada saat membuat program adalah kesalahan sintaks atau Syntax Error, di mana perintah atau statement yang diketikkan menyalahi aturan pengodean yang dimiliki oleh bahasa pemrograman yang Anda gunakan.
Sebuah bahasa pemrograman memiliki pengodean tersendiri yang harus dipatuhi. Sebagai contoh pada bahasa pemrograman Pascal/Delphi, setiap statement diwajibkan diakhiri dengan tanda titik koma (;). Jika tidak menuliskannya, program akan menampilkan pesan Syntax Error pada saat dijalankan.
Kesalahan yang paling sering ditemukan pada saat membuat program adalah kesalahan sintaks atau Syntax Error, di mana perintah atau statement yang diketikkan menyalahi aturan pengodean yang dimiliki oleh bahasa pemrograman yang Anda gunakan.
Sebuah bahasa pemrograman memiliki pengodean tersendiri yang harus dipatuhi. Sebagai contoh pada bahasa pemrograman Pascal/Delphi, setiap statement diwajibkan diakhiri dengan tanda titik koma (;). Jika tidak menuliskannya, program akan menampilkan pesan Syntax Error pada saat dijalankan.
- Run-time Error
Jenis kesalahan Run-time Error terjadi ketika kode program melakukan suatu yang tidak dimungkinkan. Contohnya pada saat sebuah aplikasi mencoba mengakses file yang tidak ada, atau terjadi kesalahan alokasi memory.
Terkadang Run-time Error terjadi karena berbagai aspek dan tidak selalu karena kesalahan pemrograman, sebagai contoh jika Anda sengaja menghapus beberapa file penting yang digunakan oleh suatu aplikasi, maka terdapat kemungkinan akan terjadi Run-time Error pada saat aplikasi tersebut dijalanakan.
Jenis kesalahan Run-time Error terjadi ketika kode program melakukan suatu yang tidak dimungkinkan. Contohnya pada saat sebuah aplikasi mencoba mengakses file yang tidak ada, atau terjadi kesalahan alokasi memory.
Terkadang Run-time Error terjadi karena berbagai aspek dan tidak selalu karena kesalahan pemrograman, sebagai contoh jika Anda sengaja menghapus beberapa file penting yang digunakan oleh suatu aplikasi, maka terdapat kemungkinan akan terjadi Run-time Error pada saat aplikasi tersebut dijalanakan.
- Logical Error
Logical Error merupakan jenis kesalahan yang cukup sulit untuk ditemukan penyebabnya. Karena aplikasi yang mengandung Logical Error berjalan tanpa pesan kesalahan, tetapi mengeluarkan hasil yang tidak diharapkan, Contohnya jika suatu aplikasi menghasilkan perhitungan yang salah.
Logical Error baru dapat diketahui setelah melakukan testing dan meninjau hasilnya. Logical Error dapat diperbaiki dengan memeriksa alur program dan nilai variabel yang dihasilkan.
Logical Error merupakan jenis kesalahan yang cukup sulit untuk ditemukan penyebabnya. Karena aplikasi yang mengandung Logical Error berjalan tanpa pesan kesalahan, tetapi mengeluarkan hasil yang tidak diharapkan, Contohnya jika suatu aplikasi menghasilkan perhitungan yang salah.
Logical Error baru dapat diketahui setelah melakukan testing dan meninjau hasilnya. Logical Error dapat diperbaiki dengan memeriksa alur program dan nilai variabel yang dihasilkan.
2.
(Error Massage) yang baik digunakan untuk
suatu sistem diantaranya ialah:
- Syntax error please try again
- Run time error abnormal Program is
termination
- The program can’t start because the exe.dll
is missing for your computer.
Daftar
Pustaka
https://www.google.co.id/search?biw=1280&bih=645&tbm=isch&sa=1&ei=WQDaWqfKK8qBvQTLyrD4CQ&q=pesan+error&oq=pesan+errordi
akses 20/04/2018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar